Langsung ke konten utama

Software

 

Pengertian Software

Software (Perangkat Lunak) adalah suatu bagian dari sistem komputer yang tidak memiliki wujud fisik dan tidak terlihat karena merupakan sekumpulan data elektronik yang disimpan dan diatur oleh komputer berupa program yang dapat menjalankan suatu perintah.

Sebuah software atau perangkat lunak merupakan jembatan penghubung yang menghubungkan antara pengguna dengan hardware sehingga dapat melakukan suatu perintah tertentu. Jadi, tanpa adanya software maka komputer hanyalah sebuah mesin yang tidak bisa menjalankan perintah apapun dari user.

Fungsi Software

  • Menyediakan fungsi dasar untuk kebutuhan-kebutuhan komputer yang yang dibagi lagi menjadi sistem operasi atau hanya sistem pendukung.
  • Mengatur berbagai hardware agar dapat bekerja secara bersama-sama.
  • Sebagai penghubung antara software yang lain dengan hardware.
  • Sebagai penerjemah software lain dalam instruksi ke dalam bahasa mesin sehingga dapat diterima oleh hardware.
  • Sebagai pengidentifikasi program.

Jenis-Jenis Perangkat Lunak

        1. Software Berdasarkan Jenisnya.

a. Operating System (sistem operasi), yaitu perangkat lunak yang berfungsi untuk mengelola dan mengkoordinasikan setiap komponen dan fungsi komputer. Beberapa contoh operating sistem adalah; Windows, Linux, UNIX, DOS.

b. Programming Language (Bahasa Pemrograman), yaitu perangkat lunak yang berfungsi sebagai pemberi instruksi standar yang melibatkan sintak dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan suatu program aplikasi komputer (computer application program). Beberapa contoh Bahasa Pemrograman adalah; PHP, Java, Microsoft Visual Basic.

c. Application Program (Program Aplikasi), yaitu perangkat lunak yang memiliki fungsi tertentu, misalnya software untuk presentasi, software akuntansi, dan lain sebagainya. Beberapa contoh Program Aplikasi adalah; Microsoft Office Word, Microsoft Office Excel, MYOB, OpenOffice.org, dan lainnya.

        2. Software Berdasarkan Distribusinya.

a. Freeware, yaitu perangkat lunak yang dapat dimiliki dan digunakan secara gratis tanpa batas waktu tertentu. Biasanya perangkat lunak jenis ini memiliki fitur yang kurang lengkap dan tidak maksimal.

b. Adware, yaitu software yang bisa didapatkan dan digunakan secara gratis namun dengan kompensasi adanya iklan yang muncul di komputer user.

c. Spyware, yaitu perangkat lunak yang dibuat khusus untuk memata-matai segala aktivitas pengguna komputer. Biasanya software jenis ini banyak disalahgunakan, misalnya untuk mencuri data dari komputer lain.

d. OpenSource, yaitu software yang kode sumbernya dapat dibuka, diubah-ubah, ditingkatkan, dan disebarluaskan. Biasanya software jesni ini dapat diperoleh secara gratis dan dapat dikembangkan oleh orang lain dengan lisensi GPL (General Public License).

e. Shareware, yaitu piranti lunak untuk keperluan tertentu yang dibagikan secara gratis, biasanya sebagai demonstrasi dengan fitur terbatas dan penggunaannya untuk waktu terbatas (misalnya 30 hari).

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Struktur dan Komponen The Open Group Architecture Framework (TOGAF)

Ada tiga struktur dan komponen TOGAF (The Open Group, 2009), yaitu: 1) Architecture Development Method Architecture Development Method menjelaskan bagaimana cara menemukan arsitektur perusahaan / organisasi khusus berdasarkan kebutuhan bisnis. Ini adalah bagian utama dari TOGAF.(Safitri & Pramudita, 2017) 2) Foundation Architecture (Enterprise Continuum) adalah "kerangka kerja dalam kerangka" yang menyediakan tautan untuk mengumpulkan aset arsitektur yang relevan dan memberikan panduan kapan harus pindah abstraksi tingkat yang berbeda. Foundation Arsitektur terdiri dari: Model Referensi Teknis, menyediakan model dan klasifikasi dari platform layanan generik.  Basis Informasi Standar, memberikan standar dasar dari informasi. Building Block Information Base, menyediakan blok-blok dasar informasi di masa yang akan datang. 3) Resource Base Bagian ini memberikan sumber-sumber informasi berupa guidelines, templates, checklists, latar belakang informasi dan detil material penduk...

Enterprise Resource Planning

Sejarah Enterprise Resource Planning Pada awal tahun 1960-an, terdapat sistem informasi yang disebut dengan Material Requirement Planning (MRP) yang merupakan tahap awal terbentuknya ERP software ini dengan konsep perencanaan kebutuhan material dengan fungsi pada area/bagian Inventory Management dan Company Production. Konsep MRP pun mulai berkembang pada tahun 1970-an menjadi Close-Loop MRP hingga akhirnya berubah menjadi MRP II (Manufactur Resource Planning) pada tahun 1980 dan terciptalah ERP yang merupakan perluasan pada beberapa proses bisnis pada tahun 1990-an. Pengertian Enterprise Resource Planning ERP adalah singkatan dari 3 elemen kata yaitu, Enterprise (perusahaan/organisasi), Resource (sumber daya), Planning (perencanaan), 3 kata ini mencerminkan sebuah konsep yang berujung kepada kata kerja, yaitu “planning” yang berarti bahwa ERP menekankan kepada aspek perecanaan.  ERP (Enterprise Resource Planning) merupakan software yang mengintegrasikan semua departemen ...

Revolusi Industry 4.0

Revolusi Industri 4.0 Pada saat ini bahwa dunia saat ini telah memasuki era revolusi industri keempat. Dimana Karakteristik revolusi industry 4.0 ditandai dengan berbagai teknologi terapan (applied technology), seperti advanced robotics, artificial intelligence, internet of things, Big data analytics, Horizontal and vertical system integration, The cloud, simulation, virtual and augmented reality, serta additive manufacturing yang secara keseluruhan mampu mengubah pola produksi dan model bisnis di berbagai sector Industry. Dimana teknologi informasi dan komunikasi dimanfaatkan sepenuhnya. Agar mampu bersaing, Indonesia harus mampu mengadopsi Industri 4.0 ini dan mempersiapkan strategi yang tepat di semua sektor. Indonesia telah berkomitmen untuk membangun industri manufaktur yang berdaya saing global melalui percepatan implementasi Industri 4.0. Hal ini ditandai dengan peluncuran Making Indonesia 4.0 sebagai sebuah roadmap dan strategi Indonesia memasuki era digital. Kementerian Perind...